Wisata
Semarang? Kalau mau nanya asal-usul, serba-serbi dan semua tentang wisata di
Semarang, tempat yang tepat itu ya di anak mudanya yang demen banget
nongkrongin tempat wisata. Ya, kalian semua benar, penulis blog ini salah
satunya jadi jangan tutup dulu jendela browsernya, hehe.
Dari
wisata jajan, rohani, belanja, nongkrong, keceh di air ria atau mentengin alam
wisata Semarang, menurutku tempat wisata di Semarang itu nggak kalah sama
Kota-kota besar lainnya. Bahkan wisata di Semarang punya seribu satu potensi
kayak ali baba. Nggak percaya? Coba simak kembali faktanya bahwa Semarang itu
satu-satunya Kota Besar yang punya daerah laut, pantai, dataran rendah bahkan
gunung jadi satu! Coba bandingkan sama kota lainnya? Semacam Bandung yang hanya
punya aspek alam pegunungan, atau Jakarta yang punya laut aja? Jadi potensi
Semarang emang lebih besar.
Nah,
tanpa panjang kali lebar jadi luas lalu kali tinggi jadi volume, ini aku
cantumin tempat wisata di Semarang yang memang jadi tempat favorit dari
penulis.
Gambar
di atas itu kenangan penulis bareng temen-temen kuliah. Tempatnya di sidomukti,
kabupaten Semarang. Menurutku ini tempat paling eksotik, paling “wow”, paling
keren buat nongkrong, paling spesial untuk seorang tercinta, paling pas untuk
keluarga, paling semua-lah! Sidomukti.
Dua
bukit bakal serasa menyampaikan selamat datang buat pengunjung Sidomukti, lalu
panorama super indah bakal tersaji, judulnya “lukisan kota”. Spot di Sidomukti
sendiri aku nggak tahu asal usul gimana bisa dapet, yang pasti secara geografis
ini tempat paling hotnya Semarang.
Kalau
aku sendiri sebagai pengunjung, memang sudah sangat puas dengan semua yang
disajikan di Sidomukti. Mulai dari view, pelayanan, fasilitas, semua sudah oke
menurutku. Sayangnya ada satu hal yang mengganjal tentang Sidomukti ini
sendiri, yaitu akses. Masalah yang sudah merakyat memang di negeri ini, pasti
akses terutama jalan.
Jalan
menuju Sidomukti lebih mirip trek buat motor trail kali ,Ya? Sampe jalan menuju
tempat wisata ini kira-kira satu dua kilometer isinya cuma batu nggak
beraturan. Mungkin buat pembaca yang hobby nge-trail aku saranin coba main di
daerah sini. Recommended! Gara-gara ngomongin jalan berbatu disambungin sama Sidomukti, kok aku jadi kepikiran gimana kalo pihak Sidomukti ngebuat acara motor trail di area Sidomukti? Mumpung jalan sekitar masih asoy buat nge-trail? Itung-itung buat promosi & jaring konsumen juga, gimana?
Semoga
saja pihak Sidomukti baca tulisanku terus segera memperbaiki akses jalan menuju
tempatnya itu. Coz, sayang banget tempat yang menurutku “secuil surga” itu
sulit dijangkau. Bahkan banyak temenku yang berniat ke sana pupus dengan kata, “Ah,
males, jalannya rusak parah!”
Di akhir
tulisan saya pengin berandai-andai, kalau saja Sidomukti udah perfect gitu
terus aksesnya mudah.. Baru aku balik ke sana lagi
1 komentar:
dah ikutan ne ye..
aduuh..kduluan ne..
smgat menang yaa..
Posting Komentar